Cara Mencegah dan Mengatasi Penyakit Parasiter

 Mencegah dan mengatasi penyakit parasite yang menyerang gurame Anda sangatlah penting. Jika hal ini tidak segera dilakukan, bisa jadi rencana untuk panen menjadi gagal karena ikan gurame mati karena penyakit yang menyerang.

Berikut cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah dan mengatasi penyakit parasiter pada ikan gurame :

a.      Kutu Ikan

 Kutu ikan dapat dikendalikan dengan cara merendam ikan yang sakit pada air yang sudah diberi Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan selama 20 s/d 30 menit dangan dosis 10 liter/ha. Pemberian Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan ini tentu sangat penting juga untuk upaya pencegahan serangan penyakit kutu ikan, dengan pemberian dosis 10 liter/ha setiap pagi hari.

 

b.      Mata Belo

Mata belo dapat diatasi dengan dengan memberikan Probiotik cair kedalam kolam sebanyak 10 liter/ha kedalam air dipagi hari dan menghentikan sirkulasi air selama 24 jam kemudian. Nah, ke-esokan harinya bisa diganti dengan air baru. Ini bertujuan untuk menghilangkan sisa-sisa bakteri, jamur atau virus penyebab penyakit. Dengan begitu, mata belo bisa cepat sembuh.

 


c.       Bintik Putih

Cara perawatan dari penyakit ini adalah dengan merendam ikan gurame ke dalam air yang diberi Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan kedalam kolam sebanyak 10 liter/ha kedalam air dipagi hari dan menghentikan sirkulasi air selama 24 kemudian.

d.       Myxosporeasis

Untuk pencegahan penyakit Myxosporeasis dapat dilakukan dengan mengendapkan air sebelum diisikan kolam. Jangan lupa untuk menambahkan Suplemen Organik Cair / Probiotik cair kedalam kolam sebanyak 10 liter/ha.kedalam air. 



Namun, jika ikan gurame sudah terjangkit penyakit Myxosporeasis dapat dilakukan pengeringan kolam, kemudian Probiotik cair tebarkan sabanyak 150 kg/ha dan tambahkan Pengeringan kolam ini bertujuan untuk menghilangkan seluruh bibit penyakit yang ada, sekaligus merefresh kondisi kolam.

e.       Cacing Insang dan Kulit 

Penyakit timbul karena kualitas air yang buruk, kekurangan pakan, padat tebar terlalu tinggi, dan suhu udara rendah. Mengatasi penyakit ini dapat dilakukan dengan cara merendam benih gurame di dalam Suplemen Organik Cair /Probiotik cair yang sudah ditambahkan kedalam kolam sebanyak 10 liter/ha.

 


Selain itu, untuk mencegah penyebaran penyakit, Anda bisa merendam benih di dalam Probiotik cair selama 24 jam dengan dosis 10 liter/ha.

 

f.       Bercak Merah

Untuk mengatasi penyakit ini, dapat dilakukan perendaman dengan penambahan larutan Probiotik cair kedalam air. Dosis yang dianjurkan adalah sebanyak 10 liter/ha.

 


g.       Columnaris

Penyakit ini dapat diatasi dengan melakukan pembersihan kolam dengan baik kemudian dilakukan perendaman ikan yang terserang dengan larutan Probiotik cair kedalam air dengan dosis 10 liter/ha.

 



h.       Trichodina

Penyakit ini dapat diatasi dengan cara merendam ikan di dalam larutan Probiotik cair kedalam air. Dosis yang dianjurkan adalah sebanyak 10 liter/ha.  Diamkan selama 24 am, agar ikan dapat terobati dengan sempurna.

 


i.         TBC

 TBC merupakan penyakit yang sangat mematikan, jika seekor gurame terserang bakteri mematikan ini, seisi kolam dapat tertular. Apabila terjadi serangan TBC pada ikan gurame Anda, dapat diatasi dengan menggunakan Probiotik cair kedalam air.

 


Dosis yang dianjurkan adalah sebanyak 10 liter/ha. Pengobatan penyakit TBC ini memerlukan waktu yang cukup lama. Yaitu sekitar enam bulan, bahkan lebih.

 

Pencegahan dapat dilakukan melalui perawatan kolam yang benar, menjaga kualitas air tetap baik, memberikan pakan dengan dosis yang benar, dan menambahkan Probiotik cair kedalam air sebanyak 10 liter/ha setiap pagi hari.

Semoga bermanfaat dan semoga ikan  tetap sehat dan sukses sampai panen.

 

Sumber :

Dyah sunaring fitri S. PiAuthor

Spesilis dibidang Aquaculture parasit dan penyakit pada ikan & udang.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

leaflet Penyebab Gurame Mahal Harganya

PELUANG USAHA MELALUI BUDIDAYA SISTEM AKUAPONIK